Indragiri Hulu (Beritainhu.co) - Pada bulan Februari lalu, tepatnya pada tanggal 17, Desa Titian Resak, Kecamatan Seberida, genap usianya sudah mencapai 41 tahun. Kalau dilihat dari segi pertumbuhan dan perkembangannya, baik itu dari sektor segi ekonomi, pembangunan, pendidikan, sosial, budaya, desa tersebut cukup mengalami kemajuan yang signifikan.
Kita bisa melihat juga dari setiap ulang tahun desa, Titian Resak selalu merayakannya dengan cukup meriah. Cuma dalam 2 tahun terakhir ini yaitu di tahun 2020, 2021, kegiatan HUT desa tidak di rayakan secara meriah karena terkait dengan adanya pandemi covid 19.
Dan untuk tahun ini 2022, HUT desa Titian Resak kembali mulai terlihat walaupun tidak semeriah seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Untuk ultah yang ke 41 ini desa Titian Resak mulai kembali mengadakan hiburan rakyat, seperti mengadakan turnamen olah raga kecil-kecilan, serta mengadakan pentas seni dan budaya tradisional.
Seni dan budaya tradisional yang ditampilkan misalnya, seperti Reok Ponorogo dan Kuda Kepang. Selain itu ada juga pagelaran wayang kulit semalam suntuk, yang akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 13 Maret 2022 bertempat di alun-alun desa Titian Resak tepatnya depan kantor desa.
Menurut Kepala Desa Titian Resak Sumanto ST, saat dikonfirmasi mengatakan, kegiatan ultah desa untuk tahun ini kembali kita adakan walau tak semeriah pada waktu tahun-tahun sebelumnya." Masyarakat sudah rindu dengan hiburan rakyat seperti kesenian tradisional dan turnamen olahraga, karena sudah hampir 3 tahun tidak ada kegiatan HUT desa terkait pandemi covid 19," ujar Sumanto.
Apalagi untuk kesenian tradisional wayang kulit, sudah lama sekali tidak muncul." Nah untuk Milad desa tahun ini kita akan tampilkan pagelaran wayang kulit semalam suntuk bersama dalang Ki Ngatno Pandoyo dan akan tampil juga dalang cilik," sebut Kades lagi.
Nah buat anda para pencinta wayang kulit jangan sampai ketinggalan untuk menyaksikannya pada minggu malam tanggal 13 Maret 2022 bertempat di depan kantor desa Titian Resak.