Peristiwa

Momen Hari Ibu di Kecamatan Batang Cenaku, 9 Desa Tidak Hadir

Momen Hari Ibu di Kecamatan Batang Cenaku, 9 Desa Tidak Hadir

Indragiri Hulu (Beritainhu.co) - Momentum Peringatan Hari Ibu Ke 93 di Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu tampak kurang meriah. Ini disebabkan banyaknya desa yang tidak mengirimkan utusannya dimomen bersejarah tersebut.

Diketahui ada 20 desa di wilayah kecamatan Batang Cenaku dan yang menghadiri kegiatan tersebut hanya 11 desa dan sisanya 9 desa tidak mengikutsertakan utusannya di acara peringatan hari Ibu momen satu tahunan itu, yang ditaja oleh PKK di aula kantor camat setempat, Kamis 22 Desember 2022 kemaren.

Rangkaian peringatan Hari Ibu ke 93 di Kecamatan Batang Cenaku diawali dengan Pembukaan, menyakikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, di lanjut menyanyikan Mars Hari Ibu, Do'a yang dibawakan oleh Ust. Agan Aliyudin, sambutan Camat Batang Cenaku Triyatno S.ST sekaligus melakukan absensi untuk semua desa yang ada diwilayah kecamatan Batang Cenaku.

Dalam absensi yang dilakukan Camat ada 11 desa yang hadir mengirimkan utusannya melalui ibu-ibu PKK desa diantaranya ada desa Sanglap, desa Lahai Kemuning, desa Batu Papan, desa Talang Bersemi, desa Pematang Manggis, desa Kerubung Jaya, desa Petaling Jaya, desa Kuala Gading, desa Bukit Lipai, desa Bukit Lingkar dan desa Kuala Kilan.

Sedangkan desa yang tidak hadir atau tidak mengirimkan utusannya ada desa Aur Cina, yang merupakan salah satu desa terdekat dengan kecamatan dan boleh dibilang sebagai ibukota kecamatan Batang Cenaku, selanjutnya desa Puntianai, desa Pejangki, desa Alim, desa Sipang, desa Cenaku Kecil, desa Kepayang Sari, desa Anak Talang dan desa Talang Mulya.

Mungkin desa-desa yang berada jauh di pedalaman selain desa Pejangki dan desa Aur Cina kita memaklumi terkait kondisi jalan yang tidak memungkinkan, akan tetapi yang sangat di sayangkan ada desa Ibu Kotanya Kecamatan tidak bisa hadir dalam kegiatan ini, sesal Camat.

Selain itu Camat juga menekankan dan memberikan pesan khusus untuk para ibu, '' Seorang ibu harus bisa berkarya 
karena di balik kesuksesan rumah tangga disana ada ibu dan begitu juga dengan negeri kita tercinta Indonesia ini, banyak Ibu yang nelahirkan generasi bangsa yang mulia dan bermartabat,'' ujarnya.

Sementara itu Ketua TP PKK Kecamatan Batang Cenaku Hotmawati Sitanggang memaparkan, Hari Ibu, yang diperingati pada hari ini (kemaren red) merupakan tanggal diadakannya Kongres Perempuan pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta, katanya.
 
"Dengan semangat itu, mari kita para ibu dan kaum perempuan yang hadir dalam peringatan ini untuk menjadi lebih mandiri dan juga dapat di andalkan dalam mendidik anak-anaknya agar menjadi anak yang memiliki akhlakul karimah, berguna bagi bangsa dan negara menuju indonesia emas, " paparnya.
 
Hotmawati juga menambahkan, kekuatan perempuan telah ditunjukkan pada tanggal 22 Desember 1928 hingga hari ini, ialah menjadi perempuan yang mandiri serta memiliki daya saing dan siap berkompetitif di segala bidang, tutupnya.

Kegiatan ditutup dengan tukar cinderamata antara desa yang satu dengan desa lainnya terkhusus buat desa yang hadir dalam kegiatan tersebut.(sur)