Indragiri Hulu - Pertandingan yang tidak berimbang tersaji antara Orpeda Danau Tiga yang berhadapan dengan Asia Sibabat di turnamen voliball putra KTTB Cup VI yang berlangsung di lapangan terbuka Gelanggang Purtada Desa Tanah Datar, Minggu malam 8, Juni 2025.
Dengan persiapan yang sangat minim, tim Orpeda harus mengakui keunggulan lawannya tim Asia Sibabat dalam 3 game langsung dengan skor 25-18, 25-14 dan 25-22.
Kekalahan Orpeda dalam pertandingan tersebut dinilai wajar, karena tim ini baru terbentuk dan berlatih selama kurang lebih 3 hari, itupun tanpa ada pelatih khusus yang menanganinya.
Para pemain yang tampilpun seadanya sebagian masih remaja dan belum pernah tampil di turnamen besar seperti di KTTB Cup ini. Hanya ada beberapa pemain yang senior itupun tak pernah ada latihan.
Sebaliknya tim dari Asia, mereka tim yang sudah terlatih dengan mendatangkan pelatih khusus untuk membimbing dan mengarahkan serta memberikan menu-menu latihan yang benar seperti taktik, teori, fisik dalam olahraga voli.
Jadi kekalahan Orpeda dianggap wajar, tapi kita sebagai penonton dan pendukung Orpeda tentunya sangat memberikan apresiasi dan aplaus, karena walau baru ikut tampil di turnamen besar seperti turnamen KTTB Cup, mereka dapat tampil dengan baik dan percaya diri, serta memberikan permainan yang sangat menghibur walau kurang maksimal.
" Kalah dan menang dalam satu pertandingan olahraga itu hal yang biasa, yang terpenting mereka dapat pengalaman dan untuk menguji mental mereka, bagaimana atmosfir pertandingan yang disaksikan begitu banyak penonton," ujar salah seorang pendukung Orpeda Agus Sugandi saat dimintai komentarnya pada pertandingan tersebut.
Menurut Sugandi, memang untuk menciptakan tim yang handal itu bukan hal yang mudah, perlu waktu pembinaan dan yang pokok utama perlu pelatih. Bagaimana para pemain di suatu tim ingin tampil bagus dan solid kalau tidak ada seorang pemimpin atau pelatih yang mengarahkan, ibarat kata, kalau mobil tidak ada sopirnya otomatis mobil tersebut tidak akan bisa jalan, tutur Agus lagi.***