Indragiri Hulu (Beritainhu.co) - Jembatan penghubung antara Desa Danau Tiga dan Desa Tanah Datar di Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu mengalami kerusakan pada beberapa waktu lalu. Sampai saat ini jembatan milik Pemkab Inhu itu belum dibangun permanen.
Akibatnya, aktifitas warga dari kedua desa bahkan para pengguna jalan dari desa-desa lainnya juga terhambat, karena jembatan ini merupakan satu-satunya akses yang biasa dilalui warga.
Melihat persoalan tersebut, pemerintahan desa setempat yaitu desa Danau Tiga yang dimotori oleh Kadus ll Defri Kriswanto serta PAW Kades Danau Tiga Sarno mencoba menginisiasi pembuatan jembatan sementara yang dibangun bersama warga sekitar yang bahannya dari gelondongan batang kelapa.
Menurut Kris sapaan akrab Kadus ll, selain menghubungkan ke desa Tanah Datar dan Desa Tani Makmur jembatan tersebut juga merupakan jalan alternativ menuju ke kecamatan dan kabupaten.
"Walaupun dengan keterbatasan dan kekurangan yang ada, kami bersama warga tetap optimis membangun jembatan sementara karena ini merupakan satu-satunya akses penghubung ke desa lainnya dan akses menuju kecamatan dan kabupaten. Apa lagi sebentar lagi kita akan menghadapi hari raya Idul Fitri perlu akses jalan jembatan untuk berlalu lalang," kata Kadus ll di sela kegiatan goro bangun jembatan, kepada awak media, Selasa 19 April 2022.
Lebih jauh Kris menjelaskan, bahwa jembatan tersebut rusak akibat meluapnya air sungai yang terjadi pada tanggal 26 Februari 2022 dini hari, berawal dari intensitas curah hujan yang tinggi sehingga air sungai meluap menyebabkan terputusnya jembatan tersebut.
"Menyikapi hal tersebut, kami dari pemerintahan desa Danau Tiga segera mengajak warga untuk bergotong royong dan mencari dana untuk memperbaiki jembatan tersebut," ungkap Kris.
Mudah-mudahan jembatan ini sudah rampung sebelum hari raya tiba dan sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda 4." Dan kami atas nama pemdes Danau Tiga, sangat berterimakasih kepada warga dan para donatur yang peduli dengan perbaikan jembatan ini. Dengan dibangunnya jembatan darurat ini nanti, semoga aktifitas warga sehari-hari menjadi lancar, dan kami berharap kepada pemerintah daerah untuk segera mungkin membuatkan jembatan permanen," harapnya.