Beritainhu.co,INHU - Pasutri di Desa Danau Tiga Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), terpaksa harus membendung sungai demi mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
Hal tersebut dilakukan mengingat kemarau yang melanda daerah ini masih terus berlangsung, sehingga sumur-sumur warga ikut mengering yang mengakibatkan sangat sulit untuk mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
Walhasil, Pasangan Suami Istri warga desa Danau Tiga ini, berinisiatif untuk membendung salah satu sungai kecil menggunakan karung yang diisi pasir. Sungai kecil tersebut yang melintasi pinggiran pemukiman warga, dimana sungai tersebut airnya juga sudah mulai mengering.
"Untuk mendapatkan air, mau tak mau kami harus membendung aliran sungai ini, agar kebutuhan air untuk mandi dan mencuci terpenuhi," ujar Fajar.
Memang harus kita akui, kebutuhan air sangat vital sekali demi menunjang kehidupan kita sehari-hari, kalau untuk air minum dan memasak masih bisa kita beli, tetapi untuk kebutuhan mandi dan mencuci tak mungkin kita beli juga, mengingat perekonomian kita juga yang lagi sulit untuk saat ini, tambahnya.
" Ya, tentunya harapan kami harapan masyarakat, adalah dari pihak-pihak terkait untuk menyalurkan air bersih kepada kami khususnya warga desa Danau Tiga," harapnya.
Menurut Wiwik Sagita istri dari pada Fajar, membuat bendungan ini merupakan bendungan yang kedua, dimana beberapa waktu lalu juga sudah membuat bendungan. Ini merupakan bendungan yang kedua kita buat, karena kalau membendung satu saja tidak cukup. Kalau sore ramai sekali warga yang mandi disini jadi kami berdua membuat 2 bendungan agar tidak terlalu ngantri, paparnya.
Pasutri ini merasa senang juga, kalau hasil daripada jerih payahnya membuat bendungan, bisa dinikmati oleh warga lainnya juga." Ya, tentunya kita sangat senang juga, kalau warga banyak yang mandi dan mencuci disini, jadi kerja kami tidak sia-sia bisa bermanfaat bagi orang lain," pungkasnya.***