INHU — Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Kecamatan Seberida, Kabupaten Inhu, melanjutkan aksi kemanusiaan dengan menggelar hari kedua penggalangan dana untuk korban bencana banjir yang melanda Sumatera Barat beberapa hari lalu. Kegiatan berlangsung di Simpang 4 Belilas dan sekitarnya; hari pertama digelar Minggu (30 November) dan Senin ini menjadi hari kedua pelaksanaan.
Ketua IKMR Kecamatan Seberida, Amy Delvis, melalui koordinator lapangan H. Firdaus yang didampingi Mak Pono menyampaikan bahwa respon masyarakat cukup baik. “Alhamdulillah pada hari pertama terkumpul donasi sekitar Rp20.000.000,-. Ini bukti kepedulian warga terhadap saudara-saudara kita yang terdampak,” ujar H. Firdaus.
Dalam pelaksanaan hari kedua, relawan IKMR tetap membuka posko pengumpulan sumbangan di titik yang sama. Selain menerima donasi tunai, relawan juga menampung bantuan logistik berupa bahan makanan, selimut, serta kebutuhan bayi dan lansia. Petugas lapangan memastikan semua donasi dicatat rapi untuk transparansi sebelum dikirimkan ke lokasi bencana.
H. Firdaus menambahkan bahwa dukungan publik sangat membantu proses evakuasi dan penanganan darurat di lokasi bencana. “Kami berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar bantuan yang terkumpul benar-benar tepat sasaran — diprioritaskan untuk kebutuhan mendesak di lapangan,” kata Firdaus.
Panitia mengimbau masyarakat yang ingin berdonasi namun tidak sempat datang ke lokasi bisa menitipkan bantuan melalui perwakilan IKMR setempat atau menghubungi nomor kontak relawan yang dipasang di posko. Selain penggalangan dana di Simpang 4 Belilas, IKMR juga membuka jalur komunikasi untuk masyarakat atau pihak yang ingin menyalurkan bantuan dalam bentuk barang.
Aksi solidaritas ini diharapkan dapat meringankan beban korban banjir yang mengalami kerugian materiil dan kehilangan tempat tinggal. IKMR Kecamatan Seberida menegaskan komitmennya untuk terus menggalang bantuan sampai distribusi bantuan ke Sumatra Barat terlaksana dengan baik. (sur)