Indragiri Hulu - Sejak dibangun tahun 2004 lalu, hingga kini tidak ada lagi penambahan pembangunan Masjid Nurul Yaqin yang terletak di Dusun Sekayan Deras Kampung Lumu Desa Teluk Sungkai Kuala Cenaku Indragiri Hulu Riau.
Dengan memiliki ukuran 9 x 12 meter, dengan jumlah penduduk sebanyak 214 Kepala keluarga dari dua Dusun ini, tidak dapat lagi menampung jemaah, terlebih di saat melaksanakan shalat Idul Fitri maupun shalat Idul a Adha.
Ketua Masjid Nurul Yaqin Rosmizar didampingi Bendahara Masjid Arpan, kepada PELITARIAU menyebutkan, rencana renovasi perluasan bangunan masjid tersebut telah disepakati oleh warga. Dan RAB pembangunan masjid juga telah dibuat dengan perkiraan anggaran biaya sekitar 1.5 miliar.
Terlihat, Minggu pagi 15 Mei 2022, Kepala Desa Teluk Sungkai Rosmizar bersama warga melaksanakan gotong royong dengan swadaya bermodalkan dana awal dari kas mesjid sebesar Rp 45.012.000 yang dikumpulkan melalui infak harian dan jumat'an, ditambah sumbangan 11 sak semen dari hamba Allah, dan 100 sak semen beserta 2 mobil coltdisel batu kerikil dari H Latif seorang pengusaha sawit asal Desa Tanjung Sari.
"Alhamdulillah dengan semangat gotong royong dan kekompakan masyarakat Desa Teluk Sungkai, Kampung Lumu pada hari ini dilakukan pengecoran pondasi mudah-mudahan pembangunan Masjid segera terealisasi. Masyarakat secara berswadaya membangun masjid ini baik dari segi pendanaan maupun pekerjaan fisiknya," terang Rosmizar.
Masih kata Rosmizar, pengurus masjid bersama warga berharap adanya para dermawan yang turut membantu pembangunan masjid tersebut.
"Proposal ada, dan sedang diajukan kepada pemerintah provinsi juga Pemda Inhu serta para pejabat di OPD provinsi yang peduli dengan pembangunan rumah ibadah," sebut Kepala Desa Teluk Sungkai ini.
“Pekerjaan seberat apapun kalau kita kerjakan bersama-sama akan menjadi ringan, mudah mudahan pembangunan Mesjid ini cepat selesai sehingga masyarakat bisa lebih rajin beribadah meningkatkan keimanan dan ketakwaanya kepada Allah SWT,” harap Rosmizar.